BAB I
PENDAHULUAN
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Kita ketahui bahwa sebenarnya sejak
dulu teknologi sudah ada atau manusia sudah menggunakan teknologi. Seseorang
menggunakan teknologi karena manusia berakal. Dengan akalnya ia ingin keluar
dari masalah, ingin hidup lebih baik, lebih aman dan sebagainya. Perkembangan
teknologi terjadi karena seseorang menggunakan akalnya dan akalnya untuk
menyelesaikan setiap masalah yang dihadapinya.
Pada satu sisi, perkembangan dunia
IPTEK yang demikian mengagumkan itu memang telah membawa manfaat yang luar
biasa bagi kemajuan peradaban umat manusia. Jenis-jenis pekerjaan yang
sebelumnya menuntut kemampuan fisik yang cukup besar, kini relatif sudah bisa
digantikan oleh perangkat mesin-mesin otomatis, Demikian juga ditemukannya
formulasi-formulasi baru kapasitas komputer, seolah sudah mampu menggeser
posisi kemampuan otak manusia dalam berbagai bidang ilmu dan aktifitas manusia.
Ringkas kata kemajuan IPTEK yang telah kita capai sekarang benar-benar telah
diakui dan dirasakan memberikan banyak kemudahan dan kenyamanan bagi kehidupan
umat manusia. Sumbangan IPTEK terhadap peradaban dan kesejahteraan manusia
tidaklah dapat dipungkiri. Namun manusia tidak bisa pula menipu diri sendiri
akan kenyataan bahwa IPTEK mendatangkan malapetaka dan kesengsaraan bagi
manusia.
Kalaupun teknologi mampu mengungkap
semua tabir rahasia alam dan kehidupan, tidak berarti teknologi sinonim dengan
kebenaran. Sebab iptek hanya mampu menampilkan kenyataan.Kebenaran yang
manusiawi haruslah lebih dari sekedar kenyataan obyektif. Kebenaran harus
mencakup pula unsur keadilan. Tentu saja iptek tidak mengenal moral
kemanusiaan, oleh karena iptek tidak pernah bisa menjadi standar kebenaran
ataupun solusi dari masalah-masalah manusia.
B.
Rumusan Masalah
Dalam makalah ini kami akan membahas beberapa masalah
tentang teknologi yaitu:
·
Teknologi menurut para pakar yang ahli dalam bidang
teknologi
·
Definisi teknologi secara umum
·
Contoh
penggunaan teknologi
·
Penyebab
dampak teknologi
·
Dampak positif dan negatif dari Ilmu Pengetahuan Dan
Teknologi bagi manusia
BAB II
PEMBAHASAN TEKNOLOGI
A.
Pengertian Teknologi
Menurut
Iskandar Alisyahbana (1980) Teknologi telah dikenal manusia sejak jutaan tahun
yang lalu karena dorongan untuk hidup yang lebih nyaman, lebih makmur dan lebih
sejahtera. Jadi sejak awal peradaban sebenarnya telah ada teknologi, meskipun
istilah “teknologi belum digunakan. Istilah “teknologi” berasal dari “techne “
atau cara dan “logos” atau pengetahuan. Jadi secara harfiah teknologi dapat
diartikan pengetahuan tentang cara. Pengertian teknologi sendiri menurutnya
adalah cara melakukan sesuatu untuk memenuhi kebutuhan manusia dengan bantuan
akal dan alat, sehingga seakan-akan memperpanjang, memperkuat atau membuat
lebih ampuh anggota tubuh, pancaindra dan otak manusia.
Sedangkan menurut Jaques Ellul (1967: 1967 xxv) memberi arti teknologi sebagai” keseluruhan metode yang secara rasional mengarah dan memiliki ciri efisiensi dalam setiap bidang kegiatan manusia”
Sedangkan menurut Jaques Ellul (1967: 1967 xxv) memberi arti teknologi sebagai” keseluruhan metode yang secara rasional mengarah dan memiliki ciri efisiensi dalam setiap bidang kegiatan manusia”
Pengertian teknologi secara
umum adalah:
·
Proses yang meningkatkan nilai tambah
·
Produk yang digunakan dan dihasilkan untuk memudahkan dan
meningkatkan kinerja
·
Struktur atau sistem di mana proses dan produk itu
dikembangkan dan digunakan
Pada bentuknya yang paling sederhana, khususnya pada
masyarakat berburu dan meramu dan masyarakat tradisional, pembentukan teknologi
lebih didorong oleh tuntutan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Manusia
butuh makanan mereka membuat dan mengembangkan tombak dan panah sebagai alat
berburu.
Pada masa sekarang, prinsip teknologi sebagai alat
(kepanjangan tangan) manusia masih terus berlanjut. Prinsip ini dapat dijumpai
pada tang, obeng dan sepeda, meskipun nuansanya lebih canggih dari pada masa
sebelumnya. Secara prinsip, bentuk maupun kegunaan, teknologi modern berkembang
sangat pesat. Hal itu dikarenakan teknologi tersebut merupakan penerapan
praktis prinsip-prinsip ilmu pengetahuan modern. Sebagai contoh, bola lampu
pijar dan telepon adalah penerapan praktis teori listrik Faraday dalam
kehidupan sehari-hari.
Dari segi penggunaannya, teknologi ada yang bersifat individual dan ada pula teknologi yang bersifat kolektif. Tipe teknologi pertama dapat kita jumpai pada obeng, tang dan sepeda. Prinsip mana tipe teknologi ini adalah sebagai alat atau kepanjangan tangan manusia. Tangan kita, jelas sulit untuk mencabut paku atau menancapkan mur. Karena itu dibuatlah obeng dan tang untuk memudahkan pekerjaan. Demikian pula sepeda adalah alat untuk mempercepat perjalanan kita.
Dari segi penggunaannya, teknologi ada yang bersifat individual dan ada pula teknologi yang bersifat kolektif. Tipe teknologi pertama dapat kita jumpai pada obeng, tang dan sepeda. Prinsip mana tipe teknologi ini adalah sebagai alat atau kepanjangan tangan manusia. Tangan kita, jelas sulit untuk mencabut paku atau menancapkan mur. Karena itu dibuatlah obeng dan tang untuk memudahkan pekerjaan. Demikian pula sepeda adalah alat untuk mempercepat perjalanan kita.
Sedangkan teknologi yang bersifat kolektif adalah
teknologi yang dalam penggunaannya harus dilakukan secara bersama-sama.
Televisi, baru bisa kita nikmati setelah dikelola secara kolektif. Ada acara
yang disajikan. Harus ada stasiun televisi yang menyiarkan acara tersebut Penyusunan acara
dan penyiaran acara televisi tersebut oleh stasiun televisi sudah tentu melibatkan
banyak orang. Teknologi yang bersifat kolektif ini juga dapat dijumpai pada
pabrik-pabrik yang menghasilkan satu barang. Dalam proses pembuatan mobil
misalnya, secanggih apa pun sebuah teknologi yang dipergunakan harus melibatkan
banyak orang. Ada sebagian orang yang memasang bagian tertentu dan sebagian
lainnya mengecat; sementara yang lain melakukan finishing. Dengan kata lain,
dalam proses teknologi yang bersifat kolektif tersebut terkait
erat dengan soal manajemen atau suatu sistem produksi.
B. Proses
Lahirnya Teknologi
Teknologi yang paling awal ditemukan berbentuk perkakas
dari batu(tombak, pisau). Dalam perkembangan selanjutnya ditemukan teknologi
besi (pisau logam). Sampai akhirnya ditemukan pula teknologi mesin yang
mengolah tenaga dari alam (air dan angin) untuk menggerakkan dirinya. Semakin
tinggi teknologi mesin, semakin sedikit pula intervensi manusia. Mesin modern
harus dikendalikan oleh sekelompok manusia yang terorganisir dan terlatih.
Berbeda dengan teknologi batu di mana teknologi diperlukan sebagai
`pembantu". dan teknologi besi di mana teknologi diperlukan sebagai
`kawan", maka pada, tahap teknologi mesin, teknologi harus ditundukkan
agar dapat dipergunakan sebagaimana mestinya. Pada masyarakat modern. Kesadaran antroposentrisme, menjadi faktor pendorong
temuan berbagai teknologi, terutama teknologi material.
C. Contoh
Penggunaan
Teknologi
Penggunaan
teknologi pada saat ini bermacam-macam, entah untuk hal positif (bermanfaat)
ataupun negatif (merusak). Pada hakikatnya, penggunaan teknologi tergantung
kepada kepentingan masing-masing pihak.
Berikut
ini penggunaan teknologi dalam kehidupan sehari-hari :
1.
Pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN), contohnya PLTN prefektur Fukushima
(Jepang), PLTN Chernobyl (Ukraina), dan lain-lain.
2.
Penggunaan mesin pembajak sawah (traktor) untuk menggemburkan tanah persawahan.
3.
Sistem komputerisasi pada perbankan
4.
Sekolah berbasis IT
5.
Dan lain-lain
Namun, pada
kenyataannya penggunaan teknologi berdampak buruk bagi kehidupan,
khususnya lingungan
hidup. Berikut ini merupakan contoh penggunaan teknologi yang pada awalnya
memberikan manfaat, namun pada akhirnya memberikan efek merusak sistem tatanan
kehidupan.
1.
PLTN Chernobyl (Ukraina), meledak pada
26 April 1986, sekitar pukul 01.23, menyebakan 50 orang
tewas terdiri dari para staff reaktor dan tim penyelamat, dan 93 ribu orang terpapar radiasi
nuklir.
Mereka mengalami berbagai penyakit seperti kanker dan
bayi-bayi dilahirkan cacat karena mutasi gen.
Selain
itu, merusak lingkungan hidup disekitar kawasan Chernobhyl.
2.
Menimbulkan efek rumah kaca akibat gas-gas pembuangan dari industri dan
kendaraan bermotor.
3. Teknologi
pertanian, yamg mendukung instrumen“revolusi
hijau”.
Menghasilkan berbagai jenis pupuk
yang bersifat suplemen, pestisida dan insektisida. Dan, pada akhirnya teknologi
yang sama juga menghasilkan berbagai jenis racun yang berbahaya bagi manusia
dan lingkungannya, bahkan akibat rutinnya digunakan berbagi jenis pestisida
ataupun insektisida mampu memperkuat daya tahan hama tananam misalnya wereng
dan kutu loncat.
4.
Penemuan kendaraan bermotor dan peralatan industri telah menghabiskan bahan
bakar fosil, dan dunia akan terancam krisis energi.
5.
Dll
D. Penggunaan Teknologi
Ramah Lingkungan
Akibat
dampak teknologi yang merusak tatanan kehidupan, khususnya lingkungan hidup
tidak sedikit, manusia pun akhirnya mengembangkan teknologi yang ramah
lingkungan, dan tentunya bermanfaat bagi manusia dengan resiko yang minim.
Berikut ini contoh pengembangan teknologi yang ramah lingkungan, khususnya di
Indonesia.
1.
Penggunaan pembangkit listrik tenaga mikrohidro di Dusun Tangsi Jaya, Kabupaten
Bandung Barat, Jawa Barat. Pembangkit ini menggunakan tenaga air yang
kapasitasnya di bawah 200 kilowatt, dan memanfaatkan aliran iar sungai Ciputri.
Lewat tenaga yang diberikan debit dan tinggi terjunan (head) air itu,
dihasilkanlah daya listrik hingga 18 Kw.
2.
Kompor berbahan bakar sekam padi yang dikembangkan kelompok peneliti dari
Departemen Fisika Fakultas MIPA IPB, yang dipimpin Dr. Ir. Irzaman, Msi. Kompor
ini hanya menghabiskan 3 kg sekam untuk 2jam memasak.
3.
Sanitasi Berbasiskan Masyarakat (Sanimas) menampung dan mengolah tinja menjadi
bahan bakar pemanas airyang terpasang pada salah satu ruangan di tempat mandi
umum di kampung Jetak II, kabupaten Sleman, Yogyakarta.Sistem itu akan
mengurangi pembuangan limbah kegiatan MCK (mandi, cuci, dan kakus) pada aliran
sungai yang membelah kampung.
BAB
III
PENYEBAB
DAMPAK TEKNOLOGI
Teknologi
pada hakikatnya merupakan suatu proses
yang meningkatkan nilai tambah, produk yang digunakan dan dihasilkan untuk
memudahkan dan meningkatkan kinerja, struktur atau system dimana proses dan
prosuk itu dikembangkan dan digunakan.
Kemajuan
teknologi adalah sesuatu yang tidak bisa kita hindari dalam kehidupan ini,
karena kemajuan teknologi akan berjalan sesuai dengan kemajuan ilmu
pengetahuan. Setiap inovasi diciptakan untuk memberikan manfaat positif bagi
kehidupan manusia. Memberikan banyak kemudahan, serta sebagai cara baru dalam
melakukan aktifitas manusia.
Namun,
pada kenyataannya, teknologi memberikan dampak positif dan negatif bagi
kehidupan manusia, yang diakibatkan oleh hal-hal yang kelihatannya sepele,
namun jika ditelusuri lebih dalam maka menjadi hal yang kompleks dan patut di
waspadai.
Diantaranya
yaitu sebagai berikut.
1.
Keinginan manusia untuk hidup lebih dinamis
Manusia pada awalnya
hidup dengan teknologi yang cukup sederhana. Seiring
perkembangan, manusia
menginginkan kehidupan yang lebih baik (dinamis). Oleh karena itu, manusia
menciptakan teknologi yang lebih modern untuk menunjang kehidupan mereka.
2.
Kebutuhan manusia yang tidak terbatas, namun sumber daya yang ada sangat terbatas
Kebutuhan manusia
sangatlah banyak, seiring dengan perkembangan zaman. Mereka
membutuhkan sumber daya
yang sangat banyak untuk memenuhi kebutuhan tersbut, namun alam tidak dapat
memenuhi semua kebutuhan itu. Contohnya yaitu mobil merupakan salah satu
teknologi modern, dan membutuhkan beberapa bahan baku. Selain itu, agar mobil
dapat berjalan, maka harus menggunakan bahan bakar minyak seperti solar,
bensin, dan lain sebagainya. Lama kelamaan, bahan-bahan tersebut akan berkurang
seperti bahan bakar minyak (fosil) yang semakin lama semakin menipis dan pada
akhirnya tidak bias memenuhi kebutuhan hidup manusia (krisis energi).
3.
Kurangnya kesadaran dan tanggung jawab manusia dalam memanfaatkan alam untuk
mengembangkan teknologi
4.
Dll
BAB
IV
DAMPAK
TEKNOLOGI BAGI KESEHATAN MANUSIA
Ini adalah kenyataan hidup dalam tiga dekade terakhir,
kita telah menjadi penghuni dunia digital dan hal ini bermanfaat terhadap
kesehatan kita dalam banyak hal. Kita yang baru didiagnosa dengan kondisi
kesehatan tertentu (atau hanya bertanya-tanya apa yang salah) dapat menemukan
jawaban hanya dengan beberapa klik.
Kita memiliki
akses ke lebih banyak informasi kesehatan dan pendukungnya jika kita sedang
berhadapan dengan penyakit yang kita derita. Selain dapat mencari info mengenai
penyakit-penyakit di internet, kita juga dapat memanfaatkan fitur aplikasi
smartphone untuk mengingatkan jadwal minum obat, perencanaan pola makan dan
rutinitas olahraga.
"Menggunakan teknologi untuk membantu orang
mendapatkan kesehatannya sangat menarik," kata Giselle Mosnaim, MD, dari
Rush University Medical Center di Chicago, yang menggunakan pesan peer-to-peer
pada MP3 player untuk membantu remaja mengingat obat asma mereka.
Namun ada efek samping teknologi juga terhadap kesehatan,
yang menyebabkan sakit, nyeri, pandangan kabur dan sejumlah gangguan pengelihatan lain, masalah kurangnya pendengaran,
dan lain sebagainya.
Dampaknya
pun beragam, mulai dari dampak positif dan negative. Berikut ini dikemukakan
beberapa dampak tersebut.
a.
Dampak positif
1.
Membantu penyembuhan berbagai macam penyakit seperti kanker, tumor, dsb.
2.
Pencegahan berbagai macam penyakit seperti hepatitis tipe A, B, dan C dalam
bentuk vaksin. Selain itu, penyakit difteri, tetanus, campak, disentri juga
dapat dicegah dengan vaksin khusus yang dibuat oleh kemajuan teknologi.
3.
Penyakit dapat dideteksi sejak dini, terutama untuk penyakit kanker, HIV/AIDS,
dan tumor dengan menggunakan sinar rontgen.
4.
Dll
b.
Dampak negatif
1.
Hasil polutan atau limbah teknologi menyebabkan berbagai penyakit yang serius,
terutama kanker dan tumor.
2.
Menyebabkan mutasi gen seperti pada kasus PLTN Chernobhyl yang mengakibatkan
anak yang terlahir dalam keadaan cacat.
3.
Menyebabkan penderitaan dan kelelahan fisik, seperti pada pemakaian teknologi
informasi (hp, internet, dll), akibatnya pendengaran dan penglihatan menjadi
berkurang, tumor otak, kanker, dll.
4.
Dll
BAB
V
DAMPAK
TEKNOLOGI BAGI EKOSISTEM
Sering kali kita dengar,
pembangunan teknologi dikaitkan dengan keadaan lingkungan
atau ekosistem, sehingga
terkadang terjadi dua kutub yang sangat-sangat bertolak belakang.di satu sisi
terkesan para teknolog tidak perduli terhadap lingkungan, dan di sisi lain para pecinta lingkungan yang selalu
bersikap sinis terhadap kemajuan teknologi yang terus berkembang.
Teknologi sebenarnya adalah cara dan usaha untuk meningkatkan kualitas kehidupan manusia,teknologi adalah alat bantu manusia untuk mengolah alam dengan sebaik-baiknya, mempermudah kegiatan dan lain sebagainya yang berkaitan dengan kebutuhan manusia.
Setiap aplikasi lingkungan di satu sisi memiliki manfaat yang besar, tapi di sisi lain juga menimbulkan efek negatif pada manusia dan lingkungan. Kendaraan misalnya: pada jaman dahulu manusia menghabiskan waktu berhari-hari untuk berpindah dari suatu tempat ke tempat yang lain untuk segera sampai ke tempat tujuan mereka, tapi seiring berkembangnya teknologi, waktu tempuh perjalanan mereka bisa di tempuh hanya beberapa jam saja.tapi efek negatif yang di timbulkan oleh kendaraan dari waktu ke waktu secara terus-menereus menyebabkan polusi udara yang berpengaruh buruk terhadap kesehatan manusia serta lingkungan.
Teknologi sebenarnya adalah cara dan usaha untuk meningkatkan kualitas kehidupan manusia,teknologi adalah alat bantu manusia untuk mengolah alam dengan sebaik-baiknya, mempermudah kegiatan dan lain sebagainya yang berkaitan dengan kebutuhan manusia.
Setiap aplikasi lingkungan di satu sisi memiliki manfaat yang besar, tapi di sisi lain juga menimbulkan efek negatif pada manusia dan lingkungan. Kendaraan misalnya: pada jaman dahulu manusia menghabiskan waktu berhari-hari untuk berpindah dari suatu tempat ke tempat yang lain untuk segera sampai ke tempat tujuan mereka, tapi seiring berkembangnya teknologi, waktu tempuh perjalanan mereka bisa di tempuh hanya beberapa jam saja.tapi efek negatif yang di timbulkan oleh kendaraan dari waktu ke waktu secara terus-menereus menyebabkan polusi udara yang berpengaruh buruk terhadap kesehatan manusia serta lingkungan.
Tampaknya dari dua sisi yang sangat
bertolak belakang tidak dapat di pisahkan untuk selamanya, disinilah akal dan
jiwa manusia terujikan, kecerdasan akal yang dimiliki manusia yang terus
berupaya unuk meminimalisir dampak negatif teknologi sampai ke taraf yang tidak
membahayakan atau lebih tepatnya dapat di terima oleh manusia ataupun alam
sekitar.
Seperti halnya dampak terhadap
kesehatan manusia, maka
dampak negatif terhadap lingkungan (ekosistem) bertambah penting karena makin luas, cepat dan
irreversibel. Beberapa dampak teknologi terhadap lingkungan (ekosistem), yaitu
:
a. Terkurasnya
sumberdaya, karena teknologi cenderung berkembang kearah penciptaan kebutuhan
baru, hiperkonsumsi, maka manusia makin meninkat terutama untuk kebutuhan
kultural.
b. Gangguan iklim,
tumbuhnya kawasan industri, sehingga dapat menimbulkan perubahan cuaca dan
iklim
c. Mengganggu
keseimbangan ekosistem atau lebih tepat kesatuan alam menjadi rusak.
d. Lingkungan menjadi tidak
indah, banyak asap kendaraan/pabrik, pohon-pohon hilang.
e. Bencana alam
rentan terjadi, banyaknya pepohonan yang ditebang dampak menimbulkan erosi,
tanah longsor, banjir, kekurangan pasokan oksigen, dan kebakaran hutan.
f. Timbulnya
pencemaran lingkungan, seperti : pencemaran tanah dengan adanya banyak sampah
plastik membuat tanah menjadi gersang, pencemaran air akibat limbah pabrik akan
menyebabkan penyakit dan kurangnya pasokan air bersih, serta pencemaran udara
memberikan efek pemanasan global.
Dampak
positif bagi lingkungan atau ekosistem
yaitu.
a.
Membantu dalam perkembangbiakan flora dan fauna dalam menjaga keseimbangan
ekosistem.
b.
Dll
BAB
VI
DAMPAK
TEKNOLOGI DARI BERBAGAI BIDANG
Berikut ini merupakan dampak positif dan negatif perkembangan teknologi dari berbagai bidang.
1. Bidang
Informasi dan komunikasi
Dalam
bidang informasi dan komunikasi telah terjadi kemajuan yang sangat pesat.
Dari kemajuan dapat kita rasakan dampak positifnya antara lain:
a. Kita akan lebih cepat mendapatkan informasi-informasi yang akurat dan
terbaru di bumi bagian manapun melalui internet
b. Kita dapat berkomunikasi dengan teman, maupun keluarga yang sangat jauh
hanya dengan melalui handphone
c. Kita mendapatkan layanan bank yang dengan sangat mudah. Dan lain-lain
Disamping
keuntungan-keuntungan yang kita peroleh ternyata kemajuan kemajuan teknologi
tersebut dimanfaatkan juga untuk hal-hal yang negatif, antara lain:
a. Pemanfaatan jasa komunikasi oleh jaringan teroris (Kompas)
b. Penggunaan informasi tertentu dan situs tertentu yang terdapat di
internet yang bisa disalah
gunakan fihak tertentu untuk
tujuan tertentu
c. Kerahasiaan alat tes semakin terancam
Melalui
internet kita dapat memperoleh informasi tentang tes psikologi, dan bahkan
dapat memperoleh layanan tes psikologi secara langsung dari internet.
d. Kecemasan teknologi
Selain
itu ada kecemasan skala kecil akibat teknologi komputer. Kerusakan komputer
karena terserang virus, kehilangan berbagai file penting dalam komputer inilah
beberapa contoh stres yang terjadi karena teknologi. Rusaknya modem internet karena
disambar petir.
2. Bidang
Ekonomi dan Industri
Dalam bidang ekonomi teknologi berkembang sangat pesat.
Dari kemajuan teknologi dapat kita rasakan manfaat positifnya antara lain:
a. Pertumbuhan ekonomi yang semakin tinggi
b. Terjadinya industrialisasi
c. Produktifitas dunia industri semakin meningkat
Kemajuan
teknologi akan meningkatkan kemampuan produktivitas dunia industri baik dari
aspek teknologi industri maupun pada aspek jenis produksi. Investasi dan
reinvestasi yang berlangsung secara besar-besaran yang akan semakin
meningkatkan produktivitas dunia ekonomi. Di masa depan, dampak perkembangan
teknologi di dunia industri akan semakin penting. Tanda-tanda telah menunjukkan
bahwa akan segera muncul teknologi bisnis yang memungkinkan konsumen secara
individual melakukan kontak langsung dengan pabrik sehingga pelayanan dapat
dilaksanakan secara langsung dan selera individu dapat dipenuhi, dan yang lebih
penting konsumen tidak perlu pergi ke toko.
d. Persaingan dalam dunia kerja sehingga menuntut pekerja
untuk selalu menambah skill dan pengetahuan yang dimiliki.
Kecenderungan
perkembangan teknologi dan ekonomi, akan berdampak pada penyerapan tenaga kerja
dan kualifikasi tenaga kerja yang diperlukan. Kualifikasi tenaga kerja dan
jumlah tenaga kerja yang dibutuhkan akan mengalami perubahan yang cepat.
Akibatnya, pendidikan yang diperlukan adalah pendidikan yang menghasilkan
tenaga kerja yang mampu mentransformasikan pengetahuan dan skill sesuai dengan
tuntutan kebutuhan tenaga kerja yang berubah tersebut.
e. Di bidang kedokteran dan kemajauan ekonomi mampu
menjadikan produk kedokteran menjadi komoditi
Meskipun demikian ada pula dampak negatifnya antara lain;
a. terjadinya pengangguran bagi tenaga kerja yang tidak
mempunyai kualifikasi yang sesuai dengan yang dibutuhkan
b. Sifat konsumtif sebagai akibat kompetisi yang ketat
pada era globalisasi akan juga melahirkan generasi yang secara moral mengalami
kemerosotan: konsumtif, boros dan memiliki jalan pintas yang bermental
"instant".
3. Bidang
Sosial dan Budaya
Akibat kemajuan teknologi bisa kita lihat
:
a. Perbedaan kepribadian pria dan wanita.
Banyak
pakar yang berpendapat bahwa kini semakin besar porsi wanita yang memegang
posisi sebagai pemimpin, baik dalam dunia pemerintahan maupun dalam dunia
bisnis. Bahkan perubahan perilaku ke arah perilaku yang sebelumnya merupakan
pekerjaan pria semakin menonjol.
Data
yang tertulis dalam buku Megatrend for Women:From Liberation to Leadership yang
ditulis oleh Patricia Aburdene & John Naisbitt (1993) menunjukkan bahwa
peran wanita dalam kepemimpinan semakin membesar. Semakin banyak wanita yang
memasuki bidang politik, sebagai anggota parlemen, senator, gubernur, menteri,
dan berbagai jabatan penting lainnya.
b. Meningkatnya rasa percaya diri
Kemajuan
ekonomi di negara-negara Asia melahirkan fenomena yang menarik. Perkembangan
dan kemajuan ekonomi telah meningkatkan rasa percaya diri dan ketahanan diri
sebagai suatu bangsa akan semakin kokoh. Bangsa-bangsa Barat tidak lagi dapat
melecehkan bangsa-bangsa Asia.
c. Tekanan, kompetisi yang tajam di pelbagai aspek kehidupan sebagai konsekuensi globalisasi, akan melahirkan generasi yang disiplin, tekun dan pekerja keras
Meskipun
demikian kemajuan teknologi akan berpengaruh negatip pada aspek budaya:
a. Kemerosotan moral di kalangan warga masyarakat, khususnya di kalangan remaja dan pelajar. Kemajuan kehidupan ekonomi yang terlalu menekankan pada upaya pemenuhan berbagai keinginan material, telah menyebabkan sebagian warga masyarakat menjadi "kaya dalam materi tetapi miskin dalam rohani".
a. Kemerosotan moral di kalangan warga masyarakat, khususnya di kalangan remaja dan pelajar. Kemajuan kehidupan ekonomi yang terlalu menekankan pada upaya pemenuhan berbagai keinginan material, telah menyebabkan sebagian warga masyarakat menjadi "kaya dalam materi tetapi miskin dalam rohani".
b. Kenakalan dan tindak menyimpang di kalangan remaja
semakin meningkat semakin lemahnya kewibawaan tradisi-tradisi yang ada di
masyarakat, seperti gotong royong dan tolong-menolong telah melemahkan
kekuatan-kekuatan sentripetal yang berperan penting dalam menciptakan kesatuan
sosial. Akibat lanjut bisa dilihat bersama, kenakalan dan tindak menyimpang di
kalangan remaja dan pelajar semakin meningkat dalam berbagai bentuknya, seperti
perkelahian, corat-coret, pelanggaran lalu lintas sampai tindak kejahatan.
c. Pola interaksi antar manusia yang berubah
Kehadiran
komputer pada kebanyakan rumah tangga golongan menengah ke atas telah merubah
pola interaksi keluarga. Komputer yang disambungkan dengan telpon telah membuka
peluang bagi siapa saja untuk berhubungan dengan dunia luar. Program internet
relay chatting (IRC), internet, dan e-mail telah membuat orang asyik dengan
kehidupannya sendiri. Selain itu tersedianya berbagai warung internet (warnet)
telah memberi peluang kepada banyak orang yang tidak memiliki komputer dan
saluran internet sendiri untuk berkomunikasi dengan orang lain melalui
internet. Kini semakin banyak orang yang menghabiskan waktunya sendirian dengan
komputer. Melalui program internet relay chatting (IRC) anak-anak bisa asyik
mengobrol dengan teman dan orang asing kapan saja.
4.
Bidang Pendidikan
Teknologi mempunyai peran yang sangat penting dalam
bidang pendidikan antara lain:
a. Munculnya media massa, khususnya media elektronik sebagai sumber ilmu dan pusat pendidikan. Dampak dari hal ini adalah guru bukannya satu-satunya sumber ilmu pengetahuan.
a. Munculnya media massa, khususnya media elektronik sebagai sumber ilmu dan pusat pendidikan. Dampak dari hal ini adalah guru bukannya satu-satunya sumber ilmu pengetahuan.
b. Munculnya metode-metode pembelajaran yang baru, yang
memudahkan siswa dan guru dalam proses pembelajaran. Dengan kemajuan teknologi
terciptalah metode-metode baru yang membuat siswa mampu memahami materi-materi
yang abstrak, karena materi tersebut dengan bantuan teknologi bisa dibuat
abstrak.
c. Sistem pembelajaran tidak harus melalui tatap muka
Dengan
kemajuan teknologi proses pembelajaran tidak harus mempertemukan siswa dengan
guru, tetapi bisa juga menggunakan jasa pos internet dan lain-lain.
Disamping itu juga muncul dampak negatif dalam proses
pendidikan antara lain:
a. Kerahasiaan alat tes semakin terancam
a. Kerahasiaan alat tes semakin terancam
Program
tes inteligensi seperti tes Raven, Differential Aptitudes Test dapat diakses
melalui compact disk.. Implikasi dari permasalahan ini adalah, tes psikologi
yang ada akan mudah sekali bocor, dan pengembangan tes psikologi harus berpacu
dengan kecepatan pembocoran melalui internet tersebut.
b. Penyalah gunaan pengetahuan bagi orang-orang tertentu
untuk melakukan tindak kriminal.
Kita tahu bahwa kemajuan di badang pendidikan juga mencetak generasi yang berepngetahuan tinggi tetapi mempunyai moral yang rendah. Contonya dengan ilmu komputer yang tingi maka orang akan berusaha menerobos sistem perbangkan dan lain-lain.
Kita tahu bahwa kemajuan di badang pendidikan juga mencetak generasi yang berepngetahuan tinggi tetapi mempunyai moral yang rendah. Contonya dengan ilmu komputer yang tingi maka orang akan berusaha menerobos sistem perbangkan dan lain-lain.
5. Bidang politik
a. Timbulnya kelas menengah baru
Pertumbuhan
teknologi dan ekonomi di kawasan ini akan mendorong munculnya kelas menengah
baru. Kemampuan, keterampilan serta gaya hidup mereka sudah tidak banyak
berbeda dengan kelas menengah di negara-negera Barat. Dapat diramalkan, kelas
menengah baru ini akan menjadi pelopor untuk menuntut kebebasan politik dan
kebebasan berpendapat yang lebih besar.
b. Proses regenerasi kepemimpinan.
Sudah
barang tentu peralihan generasi kepemimpinan ini akan berdampak dalam gaya dan
substansi politik yang diterapkan. Nafas kebebasan dan persamaan semakin
kental.
c. Di bidang politik internasional, juga terdapat kecenderungan
tumbuh berkembangnya regionalisme. Kemajuan di bidang teknologi komunikasi
telah menghasilkan kesadaran regionalisme. Ditambah dengan kemajuan di bidang
teknologi transportasi telah menyebabkan meningkatnya kesadaran tersebut.
Kesadaran itu akan terwujud dalam bidang kerjasama ekonomi, sehingga
regionalisme akan melahirkan kekuatan ekonomi baru.
BAB VII
KESIMPULAN
UPAYA
PENYELESAIAN
Kemajuan teknologi adalah sesuatu yang tidak bisa kita
hindari dalam kehidupan ini, karena kemajuan teknologi akan berjalan sesuai
dengan kemajuan ilmu pengetahuan. Teknologi yang sebenarnya merupakan alat
bentu/ekstensi kemampuan diri manusia. Dewasa ini, telah menjadi sebuah
kekuatan otonom yang justru ‘membelenggu’ perilaku dan gaya hidup kita sendiri.
Dengan daya pengaruhnya yang sangat besar, karena ditopang pula oleh sistem-sistem sosial yang kuat, dan dalam kecepatan yang
makin tinggi, teknologi telah menjadi pengarah hidup manusia. Masyarakat yang
rendah kemampuan teknologinya cenderung tergantung dan hanya mampu bereaksi
terhadap dampak yang ditimbulkan oleh kecanggihan teknologi.
Perkembangan teknologi memang sangat diperlukan. Setiap
inovasi diciptakan untuk memberikan manfaat positif bagi kehidupan manusia.
Memberikan banyak kemudahan, serta sebagai cara baru dalam melakukan aktifitas
manusia. Khusus dalam bidang teknologi masyarakat sudah menikmati banyak
manfaat yang dibawa oleh inovasi-inovasi yang telah dihasilkan dalam dekade
terakhir ini. Namun manusia tiudak bisa menipu diri sendiri akan kenyataan bahwa
teknologi mendatangkan berbagai efek negatif bagi manusia.
Oleh karena itu untuk mencegah atau mengurangi akibat
negatif kemajuan teknologi, pemerintah di suatu negara harus membuat
peraturan-peraturan atau melalui suatu konvensi internasional yang harus
dipatuhi oleh pengguna teknologi.
DAFTAR PUSTAKA
Kompas, Usaha Sia-sia Mengurangi Dampak Negatif Kemajuan Teknologi,
Senin 28 Mei 2007
Alisyahbana, Iskandar. 1980. Teknologi dan perkembangan.
Jakarta: Yayasan
Idayu Amiruddin, Dampak Kemajuan Ilmu Pengetahuan Dan Teknologi
(IPTEK) Terhadap Kehidupan Manusia Dan Sistem Pendidikan
National
Geographic Indonesia, Menyapa Daya di Sekitar Rumah Kita,
September
2008.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar